MENGENAL APA ITU TELEGRAM

MENGENAL APA ITU TELEGRAM

Halo guys kali ini kita bahas salah satu aplikasi saingannya Whatsapp yang fungsinya sama percis dengan whatsapp tapi dengan fitur-fitur yang berbeda pasti nya. Telegram, aplikasi ini jadi opsi ketika Whatsapp mengalami hambatan atau down atau bahkan jadi media utama pengganti Whatsapp.

Telegram adalah aplikasi pesan instan dan platform komunikasi daring yang populer. Telegram memungkinkan penggunanya untuk mengirim pesan teks, gambar, video, dan file lainnya secara gratis. Selain itu, Telegram juga menyediakan fitur-fitur seperti obrolan grup dengan kapasitas anggota hingga 200 ribu orang, panggilan suara dan video, kanal publik, bot, dan masih banyak lagi. Hampir sama dengan Whatsapp, line dan yang lainnya.


BACA JUGA : MENGENAL APA ITU WHATSAPP


Ada banyak yang di unggulkan dari Telegram diantaranya Keamanannya yang tinggi karena menggunakan enkripsi end-to-end, kemampuan untuk mengirim file dengan ukuran hingga 2GB, dan dukungan multiplatform di berbagai perangkat seperti smartphone, tablet, desktop, dan web. Telegram juga mendukung bahasa pemrograman yang memungkinkan pengembang untuk membuat bot dan aplikasi khusus di atas platform Telegram.


Telegram didirikan oleh Pavel Durov, seorang pengusaha asal Rusia, pada bulan Agustus 2013. Pavel Durov sebelumnya juga mendirikan situs jejaring sosial terkenal di Rusia, yaitu VKontakte. Pavel Durov menciptakan Telegram dengan tujuan untuk memberikan alternatif yang lebih aman dan terenkripsi untuk aplikasi pesan instan yang sudah ada pada saat itu.


Telegram awalnya hanya tersedia untuk platform iOS dan kemudian diperluas ke platform Android pada bulan Oktober 2013. Telegram menjadi populer di kalangan pengguna yang lebih teknis dan peduli dengan privasi dan keamanan data.


Pada tahun 2014, Telegram meluncurkan fitur panggilan suara dan pada tahun 2015, Telegram meluncurkan fitur panggilan video. Telegram terus mengembangkan platformnya dengan menambahkan fitur-fitur baru seperti obrolan grup dengan kapasitas anggota yang besar, obrolan rahasia, penggunaan bot, dan masih banyak lagi.


BACA JUGA : MENGENAL GOOGLE KEEP


Seiring dengan waktu, Telegram semakin populer dan dianggap sebagai alternatif yang lebih aman dan terenkripsi untuk aplikasi pesan instan lainnya. Saat ini, Telegram tersedia di lebih dari 200 negara dan digunakan oleh jutaan pengguna di seluruh dunia. Telegram juga terus mengembangkan platformnya dengan menambahkan fitur-fitur baru yang inovatif dan berguna bagi penggunanya. Berikut adalah beberapa kelebihan dan kekurangan Telegram:


1. Kelebihan:

  • Keamanan: Telegram menggunakan enkripsi end-to-end pada semua jenis pesan dan fitur keamanan tambahan seperti obrolan rahasia untuk meningkatkan privasi pengguna.
  • Ukuran file: Telegram memungkinkan pengguna untuk mengirim file dengan ukuran hingga 2GB, sementara aplikasi pesan instan lainnya membatasi ukuran file yang dikirim.
  • Obrolan grup: Telegram memungkinkan pengguna untuk membuat obrolan grup dengan anggota hingga 200 ribu orang, sementara aplikasi pesan instan lainnya membatasi jumlah anggota obrolan grup.
  • Bot dan aplikasi khusus: Telegram memiliki API terbuka yang memungkinkan pengembang untuk membuat bot dan aplikasi khusus di atas platform Telegram. Hal ini memungkinkan pengguna untuk menambahkan fitur dan fungsionalitas tambahan ke dalam aplikasi Telegram.
  • Multiplatform: Telegram tersedia di berbagai platform, termasuk smartphone, tablet, desktop, dan web. Selain itu, Telegram juga memungkinkan pengguna untuk login ke beberapa perangkat secara bersamaan dan sinkronisasi pesan di antara perangkat.


2. Kekurangan:

  • Populeritas: Telegram kurang populer dibandingkan dengan aplikasi pesan instan lainnya seperti WhatsApp, sehingga mungkin kurang mudah ditemukan teman atau orang yang menggunakan Telegram.
  • Fokus pengembangan: Telegram fokus pada fitur keamanan dan privasi, sehingga fitur-fitur lainnya mungkin kurang dikembangkan atau tidak diberikan perhatian yang sama.
  • Kurangnya dukungan bisnis: Telegram tidak didesain khusus untuk penggunaan bisnis, sehingga fitur-fitur yang berkaitan dengan bisnis mungkin tidak tersedia atau tidak sesuai kebutuhan bisnis.
  • Batasan negara tertentu: Beberapa negara memblokir Telegram dan pengguna di negara-negara tersebut mungkin mengalami kesulitan dalam menggunakan Telegram.
  • Tidak otomatisasi otentikasi dua faktor: Telegram tidak secara otomatis meminta pengguna untuk mengaktifkan autentikasi dua faktor untuk akun mereka, sehingga pengguna harus mengaktifkan fitur tersebut secara manual untuk meningkatkan keamanan akun mereka.


Meskipun demikian, kelebihan dan kekurangan Telegram dapat berbeda-beda bagi setiap individu tergantung pada kebutuhan dan preferensi pengguna.


BACA JUGA : MENGENAL GOOGLE KEEP


MENGENAL APA ITU WHATSAPP

MENGENAL APA ITU WHATSAPP

Hallo sobat  bloger semuanya apa kabar kalian dimasa pandemic ini..?, semoga kita semua sesantiasa dalam kondisi baik, sehat selalu amin,, kali ini kita akan berbicara mengenai salah sau aplikasi perpesanan yang sedang kita pakai saat ini yakni Whatsapp. Kita kenal sedikit lebih dalam aplikasi ini siapa yang buat sejak kapan dibuatnya dan yang lainnya.


WhatsApp adalah sebuah aplikasi pesan instan yang memungkinkan pengguna untuk mengirim dan menerima pesan teks, suara, foto, dan video antara pengguna yang memiliki aplikasi ini. Aplikasi ini berfungsi di semua platform smartphone dan tersedia secara gratis untuk diunduh.


Dengan WhatsApp, pengguna dapat membuat grup pesan dengan teman dan keluarga, melakukan panggilan suara dan video, dan berbagi file seperti dokumen dan lokasi. Selain itu, WhatsApp juga menawarkan fitur keamanan tambahan seperti enkripsi end-to-end yang menjaga privasi pengguna dan pesannya tetap aman.


BACA JUGA : MENGENAL APA ITU TELEGRAM


WhatsApp sangat populer di seluruh dunia karena kemudahan penggunaannya dan fitur-fiturnya yang berguna untuk terhubung dengan orang-orang yang penting dalam hidup kita. Aplikasi ini digunakan untuk tujuan pribadi dan bisnis, dan menjadi salah satu aplikasi pesan instan terbesar di dunia dengan lebih dari 2 miliar pengguna aktif bulanan. Berikut adalah beberapa kelebihan WhatsApp:


  1. Gratis - WhatsApp gratis untuk diunduh dan digunakan. Ini berarti pengguna dapat mengirim pesan dan melakukan panggilan tanpa biaya tambahan.
  2. Mudah digunakan - WhatsApp dirancang untuk mudah digunakan dengan antarmuka pengguna yang sederhana dan intuitif.
  3. Fitur-fitur lengkap - WhatsApp memiliki fitur-fitur lengkap seperti panggilan suara dan video, pembuatan grup, berbagi lokasi, berbagi file, dan lain-lain.
  4. Keamanan tambahan - WhatsApp menggunakan enkripsi end-to-end yang menjaga privasi pengguna dan pesannya tetap aman.
  5. Tersedia di seluruh platform - WhatsApp tersedia di semua platform smartphone dan dapat digunakan oleh pengguna di seluruh dunia.
  6. Populer - WhatsApp sangat populer dan digunakan oleh lebih dari 2 miliar orang di seluruh dunia. Ini berarti pengguna dapat terhubung dengan banyak orang yang penting dalam hidup mereka.
  7. Bisa digunakan untuk bisnis - WhatsApp juga bisa digunakan untuk bisnis, seperti untuk mengirim pesan kepada pelanggan, melakukan panggilan video konferensi, dan lain-lain.


Dengan kelebihan-kelebihannya yang beragam, WhatsApp menjadi salah satu aplikasi pesan instan yang paling populer di seluruh dunia


WhatsApp pertama kali diluncurkan pada tahun 2009 oleh Jan Koum dan Brian Acton, dua mantan karyawan Yahoo!. Koum dan Acton bertekad untuk membuat aplikasi yang memungkinkan pengguna untuk terhubung dengan teman dan keluarga mereka di seluruh dunia dengan mudah dan cepat.


Awalnya, WhatsApp hanya tersedia untuk iPhone, tetapi kemudian diluncurkan untuk platform lain seperti Android, Blackberry, dan Windows Phone. Dalam beberapa tahun, WhatsApp menjadi salah satu aplikasi pesan instan yang paling populer di seluruh dunia.


Pada tahun 2014, WhatsApp diakuisisi oleh Facebook dengan harga 19 miliar dolar AS. Setelah diakuisisi oleh Facebook, WhatsApp terus berkembang dan menambahkan fitur-fitur baru seperti panggilan suara dan video, fitur keamanan tambahan, dan fitur untuk bisnis.


Pada tahun 2016, WhatsApp mengumumkan bahwa mereka akan mulai menggunakan enkripsi end-to-end untuk pesan mereka. Enkripsi end-to-end adalah teknologi keamanan yang memastikan bahwa hanya pengirim dan penerima yang dapat membaca pesan yang dikirim.


WhatsApp terus berkembang dan menjadi salah satu aplikasi pesan instan yang paling populer di seluruh dunia dengan lebih dari 2 miliar pengguna aktif bulanan.


BACA JUGA : MENGENAL APA ITU TELEGRAM

Mengenal Google Assistant

Mengenal Google Assistant

Hallo Guys,,, pernah kah kalian melihat orang ngomong sama speaker atau nyuruh itu ini di rumah mereka tapi bukan ke orang ? Yaa mereka sedang ngobrol sama asisten nya yaitu Google Assistant. gak cuma mereka kita juga bisa melakukannya pada hanphone kita terutama hanphone kita yang udah smartphone gitu, buat yang belum tau apa itu Google assistant mari kita simak pembahasan berikut ini.


Google Assistant adalah asisten virtual cerdas yang dikembangkan oleh Google. Google Assistant dapat membantu pengguna dalam berbagai tugas, seperti menjawab pertanyaan, mengatur jadwal, memainkan musik, mengontrol perangkat rumah pintar, dan melakukan banyak lagi. Google Assistant tersedia di berbagai perangkat, termasuk ponsel cerdas, tablet, speaker pintar, dan smartwatch. 


Google Assistant juga dapat diakses melalui aplikasi Google Assistant yang dapat diunduh di App Store atau Google Play Store. Google Assistant menggunakan teknologi pengenalan suara untuk memahami perintah yang diberikan pengguna dan memberikan jawaban atau melakukan tindakan yang sesuai.

BACA JUGA : MENGENAL BEBERAPA PERINTAH GOOGLE TRANSLATE 

Google Assistant pertama kali diperkenalkan oleh Google pada konferensi pengembang Google I/O pada tahun 2016. Pada saat itu, Google Assistant dirilis sebagai fitur baru pada aplikasi pesan instan Google Allo dan perangkat pintar Google Home.


Google Assistant merupakan pengembangan dari asisten virtual sebelumnya yang dimiliki Google, yaitu Google Now. Google Now diluncurkan pada tahun 2012 dan berfungsi sebagai asisten virtual yang menggunakan informasi dari Google Search, Google Maps, dan lainnya untuk memberikan informasi yang relevan kepada pengguna.


Pada tahun 2017, Google Assistant mulai tersedia pada perangkat seluler yang menjalankan sistem operasi Android 6.0 Marshmallow dan Android 7.0 Nougat, serta pada perangkat iOS. Selain itu, Google Assistant juga mendukung beberapa bahasa selain bahasa Inggris, seperti bahasa Jerman, Spanyol, Prancis, dan Jepang.


Sejak diluncurkan, Google Assistant terus mengalami perkembangan dan penyempurnaan fitur. Pada tahun 2018, Google Assistant dilengkapi dengan fitur "Continued Conversation" yang memungkinkan pengguna untuk berbicara secara kontinu dengan asisten virtual tanpa harus memberikan perintah awal setiap kali ingin mengajukan pertanyaan atau memberikan perintah.


Pada tahun 2019, Google Assistant mendukung lebih dari 30 bahasa dan dilengkapi dengan fitur baru yang memungkinkan pengguna untuk memerintahkan Google Assistant untuk menghapus riwayat suara atau pesan teks terakhir yang diberikan.


Saat ini, Google Assistant terus mengalami pengembangan dan dilengkapi dengan fitur baru seperti pengenalan suara dan penggunaan teknologi kecerdasan buatan (AI) yang semakin canggih.


Google Assistant dapat diakses di berbagai perangkat yang mendukung, antara lain:

  1. Ponsel cerdas - Google Assistant dapat diakses pada ponsel cerdas yang menjalankan sistem operasi Android atau iOS.
  2. Tablet - Google Assistant dapat diakses pada tablet yang menjalankan sistem operasi Android atau iOS.
  3. Speaker pintar - Google Assistant dapat diakses pada speaker pintar seperti Google Home, Google Nest Mini, Google Nest Hub, dan sejenisnya.
  4. Smartwatch - Google Assistant dapat diakses pada smartwatch yang menjalankan sistem operasi Wear OS.
  5. Laptop - Google Assistant dapat diakses pada laptop yang menjalankan sistem operasi Chrome OS.
  6. Kendaraan - Beberapa kendaraan baru telah dilengkapi dengan fitur Google Assistant sehingga pengguna dapat mengontrol berbagai fitur kendaraan seperti AC, audio, dan navigasi.
  7. Perangkat rumah pintar - Google Assistant dapat mengontrol berbagai perangkat rumah pintar seperti lampu, kipas angin, dan termostat melalui perangkat Google Home dan perangkat rumah pintar lainnya yang mendukung Google Assistant.

Perlu diingat bahwa tidak semua perangkat yang terdaftar di atas mendukung seluruh fungsi Google Assistant.Google Assistant dapat melakukan berbagai tugas dan fungsionalitas, antara lain:

  1. Menjawab pertanyaan - Google Assistant dapat memberikan informasi dan menjawab pertanyaan pengguna tentang berbagai topik, termasuk cuaca, berita terkini, dan informasi umum lainnya.
  2. Mengatur jadwal - Pengguna dapat meminta Google Assistant untuk menambahkan acara ke kalender, mengatur pengingat, dan mengatur alarm.
  3. Mengontrol perangkat rumah pintar - Google Assistant dapat mengontrol perangkat rumah pintar seperti lampu, kipas angin, dan termostat.
  4. Memainkan musik - Google Assistant dapat memainkan musik dari layanan streaming seperti Spotify dan YouTube Music.
  5. Membaca dan mengirim pesan - Pengguna dapat meminta Google Assistant untuk membaca pesan dan mengirim pesan teks.
  6. Menemukan tempat - Google Assistant dapat membantu pengguna menemukan lokasi dan memberikan petunjuk arah.
  7. Menerjemahkan bahasa - Google Assistant dapat menerjemahkan bahasa dari satu bahasa ke bahasa lain.
  8. Menyediakan informasi perjalanan - Google Assistant dapat memberikan informasi perjalanan seperti jadwal penerbangan dan jadwal kereta api.
  9. Menyediakan hiburan - Google Assistant dapat memberikan hiburan seperti permainan dan lelucon.
  10. Membantu dalam belanja online - Google Assistant dapat membantu pengguna dalam belanja online dan menemukan produk yang sesuai.

MENGENAL PLAY STORE

MENGENAL PLAY STORE


Hallo guys kita lanjut lagi pembahasan mengenai salah satu produk google ya kali ini kita bahas produk google yang sering kita gunakan di handphone android yaitu Google Play Store. 


Google Play Store adalah bagian dari Google Play yang berfungsi sebagai toko aplikasi (app store) resmi untuk perangkat Android. Di dalam Google Play Store, pengguna dapat mencari, mengunduh, dan memasang berbagai aplikasi, game, buku, musik, film, dan konten digital lainnya untuk perangkat Android mereka.


Google Play Store menawarkan berbagai fitur dan kemudahan, seperti kemampuan untuk mencari aplikasi berdasarkan kategori, rating, dan popularitas. Selain itu, Google Play Store juga menyediakan rekomendasi aplikasi berdasarkan preferensi dan riwayat unduhan pengguna, serta fitur update otomatis untuk memastikan pengguna selalu menggunakan versi terbaru dari aplikasi yang mereka instal.


BACA JUGA : Mengenal Google Assistant

Google Play Store juga menyediakan fitur pembayaran dalam aplikasi, sehingga pengguna dapat membeli konten digital atau layanan tambahan dari aplikasi yang mereka gunakan. Google Play Store telah menjadi sumber utama bagi pengguna Android untuk mengunduh dan memasang aplikasi dan konten digital di perangkat mereka.

Berikut adalah beberapa hal yang bisa dilakukan dengan Google Play Store:

  1. Mencari dan mengunduh aplikasi dan game untuk perangkat Android.
  2. Membeli dan mengunduh buku, musik, film, dan konten digital lainnya.
  3. Memberikan ulasan dan rating untuk aplikasi yang telah diunduh dan digunakan.
  4. Mengelola aplikasi yang telah diinstal, termasuk melakukan update dan menghapus aplikasi.
  5. Mengakses daftar rekomendasi aplikasi dan konten digital berdasarkan preferensi dan riwayat pengguna.
  6. Mengakses fitur pembayaran dalam aplikasi untuk membeli konten digital atau layanan tambahan dari aplikasi yang digunakan.
  7. Menambahkan dan mengelola metode pembayaran, seperti kartu kredit atau voucher Google Play.
  8. Mengakses dan menggunakan fitur Google Play Games untuk bermain game, melihat pencapaian, dan berinteraksi dengan teman.
  9. Menyiapkan keluarga untuk berbagi aplikasi dan konten digital dengan fitur Family Library.
  10. Mengelola pengaturan privasi dan keamanan untuk melindungi akun dan data pengguna.



ANDROID

ANDROID


Berbicara tentang android pastinya kita akan melirik hanphone kita. Ya Saat ini banyak orang yang menggunaakan smartphone yang memakai sistem operasi Android. Meski tak semewah sistem operasi Ios, Android banyak digunakan karena memiliki banyak fitur yang bagus. Android dikembangkan oleh Google dan diterapkan di berbagai merk smartphone. Merk smartphone seperti Samsung, Xiaomi, Oppo dan berbagai merk smartphone lain juga menggunakan sistem operasi ini. 

Dukungan yang diberikan oleh Google kepada pengguna Android juga sangat lengkap. Dalam sistem operasi Android, disediakan layanan seperti Google Playstore, Google Playbook dan lain sebagainya. Untuk lebih jelasnya, simak penjelasan dibawah ini. 

Pengertian Android 
Android adalah nama sistem operasi yang digunakan pada banyak smartphone dan tablet. Sistem operasi ini dimiliki dan dikelola oleh Google. Sistem operasi pada dasarnya perangkat lunak yang digunakan untuk berinteraksi dengan penggunanya.

Berbeda dengan aplikasi yang biasa diunduh seperti Whatsapp atau Facebook, sistem operasi Android sudah terpasang otomatis dan menjadi dasar dari smartphone. Tanpa Android, aplikasi-aplikasi seperti pemutaran musik, Youtube sama sekali tidak bisa digunakan. 

Pada dasarnya Android adalah proyek open-source yang bisa dikembangkan siapapun yang sebenanya dasarnya itu adalah linux yang open-source. Google menjadi yang paling aktif mengembangkan platform Android. Baiknya, Google memberikan secara gratis sistem operasi ini untuk digunakan.Google hanya membebankan biaya pada produsen jika mereka juga menginstal bagian aplikasi Google dari OS. 

Seiring kemajuan teknologi, berpengaruh terhadap perangkat keras yang ada pada smartphone. Saat ini perangkat keras seperti RAM, processor, hingga kamera sudah mengalami banyak kemajuan. Tetapi semua perangkat keras ini tidak berguna sebelum memiliki perangkat lunak sistem operasi yang mampu menghidupkan fungsi dari perangkat keras tersebut. 
Android menjadi salah satu sistem operasi yang bisa diterapkan pada smartphone. Intinya Android berperan untuk menjadi dasar dari sebuah smartphone. Sistem operasi ini menjadi bagian terpenting dan menjadi dasar dari aplikasi lainnya. Sistem operasi Android yang membuat aplikasi lain bisa ditampilkan dan digunakan oleh pengguna smartphone. 

Selain itu, android berperan dalam mengatur kerja dari perangkat keras dan aplikasi. Artinya, sistem operasi inilah yang mengontrol fungsi dari perangkat keras seperti RAM, kamera, processor dan perangkat keras lainnya. Nantinya perangkat keras akan terhubung dengan aplikasi sehingga keduanya bisa berjalan bersama. 

Selain untuk mengatur kerja dari aplikasi, sistem operasi android juga berfunsi untuk menampilkan aplikasi ketika dibuka. Alhasil pengguna bisa menggunakan aplikasi tersebut dengan mudah 

Sejarah Android 
Sistem operasi Android merupakan sistem operasi yang berbasis Linux. Pada mulanya, sistem operasi ini dikembangkan oleh Android Inc, saat itu Google menjadi pihak yang mendukung dari segi finansial. Hingga akhirnya pada tahun 2015 Google resmi membeli Android. Perkembangan sistem operasi Android dinilai cukup cepat.

Android pertama kali dirilis dalam versi beta pada November 2007 oleh Google dan Open Handset Alliance (OHA). Hingga akhirnya menjadi versi Android 1.0 pada September 2008. Banyak perusahaan smartphone menggunakan Android sebagai sistem oprasi yang digunakan pada smartphone mereka, maka tidak heran banyak pengguna yang lebih menyukai menggunakan smartphone Andoroid. 

Perkembangan smartphone sangat cepat, ditandai dengan berbagai versi yang telah dirilis, seperti Cupcake (1.5), Donut (1.6), Eclair (2.0–2.1), Froyo (2.2–2.2.3), Gingerbread (2.3–2.3.7), Honeycomb (3.0–3.2.6), Ice Cream Sandwich (4.0–4.0.4), Jelly Bean (4.1–4.3), KitKat (4.4+), Lollipop (5.0+), Marshmallow (6.0+), Nougat (7.0+) dan Android Oreo (8.0+),dan yang terbaru adalah Android Pie (9.0+).

Saat ini sudah ada miliaran perangkat smartphone yang menggunakan sistem operasi Android. Semakin tinggi dari versi android, maka teknologi yang digunakan semakin canggih. Dengan hal itu pengguna akhirnya bisa menggunakan smartphone nya dengan baik. 

Demikian sedikit penjelasan tentang Android semoga dapat menambah sedikit wawasan kita.